Puasa Ramadhan Mendatangkan Imunitas

Gambar sebagai ilustrasi


Puasa pada bulan Ramadhan adalah wajib dikerjakan oleh setiap orang Islam. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam QS. Al Baqarah ayat 185, yang artinya ; "(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur".


Rasulullah bersabda ; "Islam berasaskan lima perkara, yaitu bersaksi tidak ada dzat yang berhak disembah kecuali Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah, mendirikan shalat, membayar zakat, menunaikan haji dan puasa dibulan Ramadhan". (HR. Bukhari dan Muslim)


Tapi perlu kita ketahui bersama, bahwa puasa bukan hanya perintah agama. Karena dalam ibadah puasa ada imunitas yang bisa dinikmati oleh manusia yang menjalankan. Sabda Nabi Muhammad SAW "Shumu Tashihhu; Puasalah niscaya kamu akan sehat". 
Banyak kasus medis, dimana seseorang mengalami sakit karena suatu penyakit, salah satu solusinya adalah dengan berpuasa. Hal ini membuktikan bahwa dengan berpuasa, imunitas badan kita menjadi imun dan menjadi sehat. 

Ketika orang melaksanakan ibadah puasa disertai dengan bershodaqoh, maka selain pahala yang didapat shodaqohnya akan berdampak pada kekuatan sosial di masyarakat. Jarak sosial antara si kaya dan si miskin akan dekat dan saling membutuhkan. Masyarakat yang berada pada taraf ekonomi lemah, akan sangat terbantu dengan pemberian shodaqoh. Hal ini menunjukan bahwa dengan berpuasa dan bershodaqoh, imunitas sosial dan ekonomi akan tercipta.

Pernah diriwayatkan dalam Hadis Nabi ; “Dari Anas RA, sahabat bertanya, ‘Wahai Rasulullah, sedekah apa yang paling utama?’ Rasulullah SAW menjawab, ‘Sedekah di bulan Ramadhan’”. (HR At-Tirmidzi).

Marilah kita jadikan bulan puasa ramadhan ini, sebagai bulan imunitas. Imunitas badan, imunitas sosial dan imunitas ekonomi.

Penulis : Artanti Laili Zulaiha

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tegas, Kankemenag Purbalingga Berbicara Moderasi Beragama

Moderasi Beragama